Membuat Konverter Kit LPG untuk Genset atau Mesin Penggerak

Pada tulisan sekarang ini saya akan mencoba menjelaskan bagaimana cara membuat konverter kit LPG untuk mesin penggerak bensin agar bisa menggunakan gas LPG. Banyak kegunaan dari mesin penggerak ini. Mesin penggerak ini banyak digunakan diantaranya untuk pembangkit listrik (generator atau genset), pompa air, kompresor, motor kapal nelayan, mesin penggiling jagung atau padi, pertukangan, industri, percetakan, pertanian, perikanan dan perkebunan dan banyak lagi lainnya.

Gambar 1. Mesin pompa air berbahan bakar LPG (atau Bensin)

Keuntungan Menggunakan Bahan Bakar LPG

Banyak keuntungan yang didapat dengan menggunakan bahan bakar LPG ini diantaranya:
  1. Lebih hemat jika dibandingkan dengan menggunakan bensin
  2. Emisi gas yang lebih bersih. Menurut beberapa penelitian emisi CO gas LPG 50 % lebih rendah dari pada premium (bensin).
  3. Lebih mudah untuk mendapatkan gas LPG
  4. Untuk industri harga LPG non-subsidi lebih murah dibandingkan dengan bbm non-subsidi
  5. Mesin lebih awet karena LPG menghasilkan emisi karbon lebih sedikit sehingga tidak perlu terlalu sering mengganti oli dan busi.
  6. Gas LPG berwujud gas dan memiliki oktan yang tinggi sehingga menghasilkan tenaga lebih besar.
  7. Mempunyai kemasan (tabung) yang lebih praktis, kuat dan aman. Bensin? Setidaknya kebanyakan kita harus menyimpannya dalam jerigen plastik (amankah?).
Amankah Penggunaan Gas LPG untuk Mesin Penggerak atau Genset ini?

Penggunaan alat konverter kit LPG ini pada mesin penggerak (genset) sangat aman, selama kita tahu bagaimana seharusnya memperlakukan gas LPG ini. Gunakanlah bahan-bahan yang cukup baik kualitasnya dan jangan lupa selalu melakukan perawatan dan pemeriksaan secara berkala terutama pada bagian selang dan vacumm valve.

Vacumm valve sangat berperan penting untuk keamanan penggunaan bahan bakar gas LPG ini. Vacumm valve akan menutup aliran gas LPG begitu mesin mati, baik mesin mati disengaja (dimatikan) atau mesin mati sendiri. Penggunaan vacumm valve akan menjadi keharusan (wajib) terutama saat menggunakan mesin penggerak (genset) berbahan bakar LPG ini dalam ruangan (indor), untuk menghindari kemungkinan kebocoran gas LPG saat mesin mati.

Pergunakanlah vacumm valve yang mempunyai ukuran tekanan kerja yang sesuai dengan ukuran atau daya mesin penggerak (genset) kita. Jika tidak sesuai, selain berbahaya juga menyebabkan mesin kita sulit untuk dihidupkan karena selalu kelebihan bahan bakar (too rich?).

Skema Dasar Konverter Kit LPG untuk Mesin Penggerak atau Genset

Pada prinsipnya desain Konverter Kit LPG untuk mesin penggerak bensin sama dengan Konverter Kit LPG untuk sepeda motor. Di bawah ini adalah desain atau skema dasar sebuah Konverter Kit LPG untuk mesin penggerak berbahan bakar bensin menjadi berbahan bakar LPG. Konverter kit LPG ini bisa digunakan untuk mesin penggerak (genset) dengan kekuatan, daya atau power sampai 20 HP.
Gambar 2. Skema Konverter Kit LPG Mesin Penggerak (Genset)

Gambar 3. Cara pemasangan Konverter Kit LPG

Apa Fungsi dari Vacumm Valve?

Pada sebuah konverter kit LPG vacumm valve mempunyai fungsi yang sangat penting dan selalu menjadi salah satu bagian utama dari alat pemanfaatan gas LPG. Fungsi dari vacumm valve adalah :
  1. Sebagai keran otomatis (valve) yang memberi atau mensupai gas LPG ke mesin.
  2. Mengalirkan gas LPG sesuai dengan waktu yang diperlukan oleh mesin. Jadi gas LPG masuk ke dalam mesin hanya saat langkah hisap saja. Jadi bahan bakar menjadi lebih efisien dan hemat.
  3. Sebagai pengaman. Vacumm valve akan menutup aliran gas LPG ketika mesin mati, baik disengaja atau pun tidak.
  4. Mempermudah saat men-start atau menghidupkan mesin, karena tidak terjadi kelebihan gas LPG.

Bahan-bahan yang Diperlukan untuk Membuat Konverter Kit LPG

Perhatikan skema konverter kit LPG di atas (gambar 2). Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat konverter kit LPG untuk mesin penggerak (genset) ini terdiri dari :
  1. Satu buah high pressure regulator (regulator kompor)
  2. Satu setengan meter selang vakum (karet) ukuran 8 X 3 mm
  3. Beberapa klem selang
  4. Dua buah naple kecil ukuran 4 mm (bahan kuningan)
  5. Kawat diameter 2.5 mm dengan panjang 15 cm
  6. Satu buah vacumm valve dengan tekanan kerja maksimum 50 cm WC
Proses Pembuatan Konverter Kit LPG
Proses pembuatan konverter kit LPG untuk mesin penggerak (genset) ini terdiri dari
  1. Pemasangan naple vakum pada isolator
  2. Pemasangan naple LPG pada karburator
  3. Pembuatan dan pemasangan kawat untuk akselerasi (menambah kecepatan putaran)
  4. Pemasangan vacumm valve
Gambar 4. Yang diperlukan adalah modifikasi karburator
Pemasangan Naple Vakum pada Isolator

Proses yang pertama dalam pembuatan kit LPG ini adalah pemasangan naple vakum untuk mengaktifkan vacumm valve. Pada prinsipnya pemasangan naple bisa dimana saja antara mesin dan katup karbu (butterfly valve). Karena suhu tinggi mesin dapat menyebabkan kerusakan pada selang karet, jadi tempat yang ideal untuk pemasangan naple ini adalah pada bagian isolator panas yang biasanya terbuat dari bahan ebonit (?). Isolator ini terpasang antara karburator dan mesin (gambar 10).

Cari posisi untuk pemasangan naple ini jangan sampai menghalangi gerak katup karbu atau menyulitkan saat pemasangan isolator. Buatlah lubang ukuran 2 mm dengan cara dibor dari bagian luar tembus sampai bagian dalam. Kemudian dibor kembali bagian luarnya dengan ukuran 4 mm sedalam 4 mm dan ditap ukuran M5 sesuai dengan drat naple yang kita punya. Pasang naplenya pada lubang yang telah kita buat dan jangan lupa menggunakan lem Araldit atau Plastik Steel agar tidak bocor dan terikat kuat. Khusus untuk mesin yang memiliki isolator yang cukup tipis, misalnya Honda GX160. Tebalnya cuma 7 mm sehingga tidak mungkin untuk dipasang naple dengan drat M5, sebagai gantinya gunakan pipa tembaga dengan diameter 3 mm yang kemudian disambung dengan pipa tembaga dengan diameter 5 mm (lihat gambar 7).
Gambar 5. Buat sebuah lubang untuk pemasangan naple

Gambar 6. Pemasangan naple untuk mengaktifkan vacumm valve
Gambar 7. Pemasangan naple pada Isolator Honda GX160.
Karena isolatornya tipis gunakan pipa tembaga 3 mm dan 5 mm

Gambar 8. Pasang kembali isolator yang sudah dimodifikasi
Pemasangan Naple LPG pada Karburator

Proses berikutnya adalah pembuatan atau pemasangan naple untuk masuknya gas LPG pada karburator. Pada prinsipnya kita bisa memasang naple ini antara filter udara dan katup karburator (butterfly valve). Tapi makin dekat dengan dengan katup karburator itu lebih baik, menjamin semua gas LPG yang masuk terhisap ke dalam mesin. Kita bisa membuat lubang baru atau memanfaatkan lubang yang sudah ada. Saya biasanya memanfaatkan lubang as katup cuk (choke?). Karena katup cuk ini tidak pernah dipakai, maka bisa dibuka saja dan lubangnya bisa dimanfaatkan untuk pemasangan naple. Tidak perlu melubangi lagi, tinggal pasang naplenya menggunakan lem Araldit atau Plastick Steel.
Gambar 9. Pemasangan naple untuk masuk gas LPG
Gambar 10. Pasang kembali karburator yg sudah dimodifikasi
Pemasangan Kawat untuk Akselerasi (mengatur kecepatan putaran)
Gambar 11. Pemasangan kawat untuk akselerasi
Pemasangan Vacumm Valve dan Selang

Sebenarnya vacumm valve bisa dipasang dengan posisi apapun, horizontal, vertikal ataupun miring. Tidak akan menggangu kerja dari vacumm valve ini, karena sudah dirancang demikian. Hal penting dalam pemasangan vacumm valve ini adalah jangan terlalu dekat dengan mesin apalagi menempel karena panas dari mesin dapat merusak bagian dalam dari vacumm valve ini. Vacumm valve mempunyai part yang terbuat dari karet yang akan rusak bila kena panas terlalu tinggi. Penempatan yang baik bisa dilihat pada gambar 11 di bawah ini. Selain jauh dari panas juga mudah dalam perawatan dan pemasangan selang gasnya.

Pasanglah selang dari naple vakum pada isolator ke bagian naple vakum pada vacumm valve. Kemudian pasang selang dari naple LPG pada karburator ke bagian naple LPG keluar pada vacumm valve. Jangan lupa gunakan klem agar selang tak mudah lepas dari naple. Hindari pemakaian selang yang terlalu panjang untuk menghindari selang dari tersangkut yang menyebabkan selang rusak atau lepas.
Gambar 12. Pemasangan Vacumm Valve



Perawatan Konverter Kit LPG dan Mesin Penggerak (Genset)
  1. Periksalah kondisi selang dan sambungan selang setiap kali mesin akan digunakan. Pemeriksaan ini sangat penting guna menghindari kebocoran gas yang terjadi pada selang dan sambungannya. Kebocoran selang bisa disebabkan gesekan, getaran, tarikan, digigit tikus atau karena usianya sudah terlalu lama. Gantilah selang dengan yang baru jika terdapat lubang yang dapat menyebabkan kebocoran gas. Jangan mencoba menutupi kebocoran pada selang dengan menggunakan isolasi, tali karet, lem atau lainnya, gantilah dengan selang yang baru.
  2. Periksalah jumlah oli setiap hari atau setiap akan digunakan. Tambahkan jika kurang dari yang diperlukan.
  3. Gantilah selang dengan yang baru setiap satu tahun sekali, walaupun kondisinya masih baik atau belum bocor.
  4. Tempatkan tabung gas LPG di tempat yang aman dan dekat dengan mesin untuk menghindari selang tersangkut jika ada sesuatu atau seseorang yang lewat.
  5. Tempatkan mesin di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
  6. Tempatkan mesin di tempat yang memiliki ventilasi yang baik jika digunakan di dalam ruangan.
  7. Periksalah kondisi dan kerja vacumm valve setiap satu bulan sekali
  8. Periksalah kondisi busi (spark plug) setiap dua bulan sekali dan ganti oli setiap enam bulan sekali.

Gambar 13. Konverter Kit LPG selesai dipasang

Gambar 14. Siap mengairi perkebunan,pesawahan dan kolam ikan   

https://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=TB2ra5PyzX8
https://www.youtube.com/watch?v=6VULAs-9d0w&feature=player_embedded
https://www.youtube.com/watch?v=a5jWm18PCGY&feature=player_embedded
https://www.youtube.com/watch?v=QMS8IqS4xlk&feature=player_embedded
https://www.youtube.com/watch?v=k76Pj9y8Ij8&feature=player_embeddedhttps://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=l2lyjuOSAXU


Reviewed by -Kikik Efendi* World on 12/10/2014 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.